Artikel
Program Donor Darah Masyarakat Desa Dane Rase (Kepala Desa, Prangkat Desa dan Masyarakat Desa)
Darah merupakan salah satu komponen terpenting dalam tubuh manusia. Keputusan Anda untuk menyumbangkan darah melalui donor darah dapat menyelamatkan satu kehidupan, atau bahkan beberapa nyawa sekaligus. Namun, tidak hanya menguntungkan bagi penerima darah, donor darah juga memberikan manfaat bagi pendonornya antara lain :
1. Menurunkan resiko terkena penyakit jantung dan pembuluh darah
2. Menurunkan resiko kanker
3. Membantu menurukan berat badan
4. Mendeteksi penyakit serisus
5. Membuat lebih sehat secara psikologis
Sejumlah besar zat besi di tubuh Anda akan ikut hilang setelah donor darah. Untuk mengimbangi hal ini, zat besi yang tersisa akan diputar merata ke seluruh tubuh, dan tubuh juga bisa meningkatkan jumlah zat besi dari makanan dan minuman sehat.
Pria biasanya memiliki lebih banyak zat besi daripada wanita. Kekurangan zat besi dapat menyebabkan kadar hemoglobin berkurang, dan jika tidak diobati, bisa berujung pada anemia defisiensi besi. Itu sebabnya Anda harus menunggu setidaknya delapan minggu (56 hari) dari donor darah yang terakhir, kalau Anda ingin mendonor lagi.
Lalu, seberapa sering harus donor darah? Menurut laman Give Blood, pria boleh mendonorkan darahnya setiap 12 minggu (tiga bulan) dan wanita dapat memberikan darahnya setiap 16 minggu (empat bulan) — maksimal 5 kali dalam 2 tahun — karena pria biasanya memiliki lebih banyak persediaan zat besi daripada wanita.
Namun, selalu konsultasi ke dokter atau penyedia layanan kesehatan sebelum Anda melakukan donor darah. Hal ini dilakukan agar Anda dapat merasakan manfaat donor darah lebih optimal.